Nunggu Jodoh? Siap-Siap Dulu, Lah!
Kisah Para Rasul 1:26 TB
“Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.”
Hari ini masih berkaitan dengan tema tentang kabar baik buat para jomblo yang lagi nungguin, kita akan belajar tentang salah seorang tokoh dari Alkitab yang termasuk jarang banget dibahas yaitu Matias.
Dari kitab Kisah Para Rasul pasal yang pertama (please baca Alkitab masing-masing, panjang kalo copas satu pasal) kita tahu bahwa Matias ini adalah orang yang "beruntung" kepilih buat gantiin posisi Yudas Iskariot dalam jajaran para rasul. Ga salah kalau kita baca sekilas lalu punya perspektif, koq ini orang hoki banget ya bisa jadi rasul karena "menang undian"?
Tapiiiiii, kalo kita baca benar-benar dengan lebih teliti, Matias itu masuk ke jajaran murid-murid Yesus yang setia dalam waktu nungguin kedatangan Roh Kudus (Kis 1:12-14). Ya, murid Yesus itu BANYAK, ga cuma 12 orang yang adalah ring 1 nya Yesus. Dicatat ada 120 orang lagi yang setia dengan perintah Tuhan dan menunggu di Yerusalem, dan Matias adalah salah satunya.
Nah, jadi apa yang bisa kita pelajari dari Matias ini? Secara luas yang akan kita bahas ini mengenai "Waiting Season", tapi kalau kita tarik ke konteks jomblo yg lagi nunggu juga sah kq. Hehe.
1. Matias ga hoki, Tuhan milih dia karena dia siap
Mungkin dari Kisah Para Rasul pasal yang pertama ga dijelaskan kalau dia itu paling saleh atau paling rohani, tapi kita tahu, dia dan 119 murid yang lain + 11 rasul itu lagi MEMPERSIAPKAN DIRI mereka sendiri untuk menunggu kedatangan Roh Kudus.
Kita sering iri kalo liat orang pacaran. Apalagi kalo ngeliat pasangan itu kayaknya jomplang banget. Ah, kan gantengan gue dibanding cowonya. Sebelum nikah gue juga sering mikir gitu. Tapiiiiii, kan kita ga pernah tau PERSIAPAN apa yang udah dijalanin cowo itu (ganti ke cewe, kalau kalian yang baca ini adalah cewe). Kita ga tau apa orang itu punya kesiapan materi dan mapan dalam pekerjaan, apa orang itu punya hati dan telinga yang dipersiapkan buat dengerin keluh kesah pasangan, apa orang itu belum mapan tapi kerja keras dan gercep sat set sat set buat bahagiain pasangannya. Yang pasti, Tuhan ga mungkin kasih kita pasangan kalo kitanya belum bertumbuh dan siap sesuai kehendakNya.
2. Get yourself into a community
Dari ayat yang ke-15, kita bisa baca kalau dalam waiting season murid-murid Yesus, mereka berkumpul secara komunal. Hal ini dicatat karena Tuhan memang mau kita itu tumbuh, berkembang, dan dipersiapkan secara bersama-sama dalam sebuah komunitas di dalam Tuhan.
Buat teman-teman yang masih jomblo, get yourself into a community, apalagi yang membangun (gereja contohnya). Jadi selama masa persiapan kita, kita juga bisa belajar untuk saling berinteraksi, saling mengenal, dan saling diingatkan. Kan enak, kalo kita bisa dibentuk sama-sama untuk semakin segambar dan serupa dengan Tuhan, apalagi, kalau berada dalam komunitas yang membangun siapa tahu kita bisa dapet jodoh anak Tuhan juga, hehe.
3. Waktu dapet jodoh, itu waktunya Tuhan, bukan waktu kita
Dari perikop terakhir pasal yang pertama dari Kisah Para Rasul (Kis 1:15-26), Matias dapat undian untuk menggantikan Yudas Iskariot dalam jajaran para rasul. Ingat, Matias itu ga hoki, dia udah well-prepared. Hal ini bisa kita baca dari ayat 21-22. Dapat kita baca secara tersirat, Matias udah ngikut, belajar, dan bertumbuh sebagai murid sejak baptisan Yohanes sampai saat Tuhan Yesus terangkat ke surga. Jadi bisa kita simpulkan, masa persiapan Matias juga 3,5 tahun sama seperti masa pelayanan Yesus di dunia (ngga instan).
Kalau teman-teman sedang dalam "waiting season" dan belum dapet jodoh juga, ya artinya mungkin Tuhan masih pengen bentuk kita dalam beberapa aspek sampai kita siap. Kalau kita udah siap, jodoh itu bisa tiba-tiba dateng kayak menang undian lho! Tentunya sesuai dengan waktu dan kehendak Tuhan, ya!
“So, buat teman-teman, semangat ya dalam masa persiapan nunggu Johan (jodoh dari Tuhan)! Ingat, kalau kita udah persiapin diri kita sebaik-baiknya, Tuhan juga pasti akan berikan kita jodoh yang TERBAIK SESUAI KEHENDAK-NYA! Jesus bless! Soli Deo Gloria!”