Want to be Big? Know Your Emotions!

                Mendengar sermon Ps. Oemin hari Minggu yang lalu membuat saya teringat akan sesi konseling pribadi yang pernah saya alami, apalagi mengenai regulasi emosi. Saya diajak untuk menyelami dan mengenali tentang diri saya, salah satunya melalui pengenalan akan emosi.

                Mengenal emosi merupakan hal yang kompleks, namun dapat dirasakan. Emosi adalah hal yang unik, karena terjadi di dalam otak, namun mempengaruhi dan terasa di seluruh tubuh. Contoh, ketika kita tersenggol sepeda motor di jalan, kita pasti akan marah. Namun apabila kita cermati, marah itu hanyalah hasil akhir yang sebenarnya dapat kita rasakan proses terbentuknya jika peka. Biasanya orang marah akan merasa panas dari dada dan menjalar ke seluruh tubuh, kelenjar keringat akan bekerja ekstra untuk meregulasi panas tersebut, dan degup jantung akan meningkat begitu drastis. Hal tersebut juga terjadi pada emosi-emosi lainnya, seperti senang, sedih, dan kecewa, hanya dengan gejala dan rasa yang berbeda-beda.

                Nah, dengan kita mencoba untuk mengenali emosi, maka kita akan bisa mengendalikan dan mengutarakannya dengan baik. Jangan sampai kita tenggelam di dalam emosi kita. Salah satu keuntungan dari mengenal emosi juga akan membuat kita lebih mudah untuk mengatasi konflik, baik dengan diri sendiri, ataupun dengan orang lain, termasuk dengan keluarga dan komunitas di mana kita berada,  sehingga kita dapat dijauhkan dari masalah dan membuat kita menjadi orang yang lebih “besar” seperti tertulis dalam Amsal: 

'Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.' - Amsal 16:32 

Jadilah orang yang lebih besar dengan mengenali diri dan emosi kita dengan baik. Semua emosi akan menjadi baik apabila kita dapat mengenali dan mengendalikannya. Tuhan Yesus berkati kita semua !

Previous
Previous

Konflik yang Membangun

Next
Next

Cahaya yang Bersinar