"Tahu Diri" yang Sehat

"Tahu diri" yang sehat bukanlah tentang merendahkan diri atau membatasi potensi. Justru sebaliknya, tahu diri adalah pondasi kuat untuk membangun kepercayaan diri dan raih kesuksesan.

Tapi sering kali ketika kita bermimpi, "tahu diri" justru seakan jadi bentuk lain dari keragu-raguan atau manifestasi dari rendah diri. Padahal ketika kita menetapkan mimpi dan tujuan yang tinggi, "tahu diri" yang sehat akan menjadi kompas yang menuntun kita, bukan sebagai penghalang yang meragukan. "Tahu diri" justru memampukan kita untuk:

1. Mengenali Potensi dan Keterbatasan yang Diberikan Tuhan (1 Korintus 12:4-11)
2. Menetapkan Tujuan yang Selaras dengan Kehendak Tuhan (Efesus 2:10)
3. Merencanakan Langkah-Langkah yang Dipimpin oleh Roh Kudus (Galatia 5:25)

Memiliki tahu diri yang sehat dalam iman Kekristenan berarti memahami dengan sungguh siapa kita di dalam Kristus. Memahami dengan kesadaran akan kebesaran kuasa-Nya, luasnya kasih-Nya bagi kita, tujuan mulia di balik penciptaan kita dengan segala rancangan indah yang telah disediakan.

Pemahaman ini akan menuntun kita untuk memiliki tahu diri yang sehat, sehingga kita dapat menjalani hidup dengan penuh keyakinan dan penuh pertanggung jawaban akan value ilahi yang Tuhan telah percayakan.

God bless