Berbeda Karena Roh Kudus, Bukan Aneh
“Tetapi buah Roh ialah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri.”
Ketika seseorang sungguh-sungguh dipenuhi oleh Roh Kudus, hidupnya pasti berbeda. Tapi berbeda bukan berarti aneh. Bukan berarti jadi orang yang sulit dimengerti, penuh sensasi, atau selalu merasa punya suara khusus dari Tuhan yang tidak bisa diuji.
Perbedaan yang Roh Kudus kerjakan dalam hidup seseorang selalu menghasilkan buah.
Bukan kebingungan, bukan dramatisasi, tapi transformasi.
Bukan menjadi pusat perhatian, tapi menjadi terang yang membangun.
Roh Kudus akan menuntun seseorang menjadi pribadi yang tenang, penuh damai, bisa menahan diri, dan tetap bisa hidup di tengah masyarakat tanpa kehilangan kasih atau akal sehat.
Hari-hari ini, banyak orang mengklaim dipimpin oleh Roh, tapi justru tindakannya membuat orang lain menjauh. Ingat, pengurapan sejati tidak menjadikan kita aneh. Tapi menjadikan kita semakin serupa Kristus.
Yesus sendiri dipenuhi Roh Kudus, tapi Ia tetap dekat dengan orang berdosa, bisa hadir di pesta, bisa duduk bersama orang-orang biasa, dan tetap membawa dampak ilahi. Itulah Roh Kudus yang sejati. Menjadikan kita berbeda, tapi tetap relevan dan membangun.