Door with No Handle
“Lihat! Aku berdiri di depan pintu dan mengetuk. Kalau ada orang yang mendengar suara-Ku, dan membuka pintu, Aku akan masuk menemui dia; Aku akan makan bersama-sama dia dan ia makan bersama-sama Aku.” – Wahyu 3:20 (BIMK)
Pernahkah kamu melihat gambar ini? Coba perhatikan baik-baik, apa hal unik dari gambar ini? Jika kamu belum menemukannya, let me tell you. Pintu yang Tuhan Yesus ketuk itu tidak memiliki gagang pada sisi luarnya. Itu berarti bahwa pintu tersebut hanya bisa dibuka jika orang yang berada di sisi dalam memutuskan untuk membukanya. Ketika pintu dibuka, Tuhan Yesus akan masuk ke dalamnya.
Pintu tersebut melambangkan hati manusia. Mengutip salah 1 poin khotbah Ps. Robert hari minggu kemarin, “ketika kita menutup hati kita, kita akan sulit untuk diubahkan”. Oleh karena itu, kitalah yang harus memutuskan untuk membuka hati kita, agar Tuhan Yesus bisa masuk ke dalamnya serta bekerja mengubahkan dan memurnikan kita menjadi ciptaan yang baru.
Setiap Firman Tuhan yang kita dengar atau baca bagaikan Tuhan Yesus yang sedang berdiri dan mengetuk di depan pintu hati kita. Firman Tuhan tersebut akan sulit bekerja, jika kita masih saja menutup rapat pintu hati kita.
So, kamu mau jadi ciptaan yang baru? Mulailah dengan membuka pintu hatimu untuk-Nya.
Selamat beraktivitas. Remember, Jesus loves you 😊