Budgeting itu Penting

Bicara "pengelolaan keuangan" saya kerap kali menganalogikannya seperti sebuah "koin" yang punya 2 sisi. Sisi satunya adalah berkat , dan sisi lainnya adalah tanggung jawab. Karena segala hal yang Tuhan percayakan termasuk uang, tidak mungkin diberikan tanpa tujuan.

Lukas 14:28-30 TB
Sebab siapakah di antara kamu yang kalau mau mendirikan sebuah menara tidak duduk dahulu membuat anggaran biayanya, kalau-kalau cukup uangnya untuk menyelesaikan pekerjaan itu? Supaya jikalau ia sudah meletakkan dasarnya dan tidak dapat menyelesaikannya, jangan-jangan semua orang yang melihatnya, mengejek dia, sambil berkata: Orang itu mulai mendirikan, tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya.

Dari ayat diatas kita bisa belajar bahwa penting untuk kita tau tujuan Tuhan atas berkat yang dititipkan. Namun yang nggak kalah penting adalah bagaimana berkat tersebut bisa betul-betul kita pertanggung jawabkan sesuai tujuannya.

Dalam titik ini kita disadarkan bahwa berkat supaya bisa sampai ke tujuannya, perlu diimbangi dengan "kapasitas" yang memadai. Dan dalam hal ini, kapasitas yang kita butuhkan adalah kemampuan "budgeting".

Budgeting atau sederhananya perencanaan pengelolaan keuangan guna mencapai tujuan tertentu ternyata sangat alkitabiah. Budgeting sangat dibutuhkan untuk membantu kita tepat guna atas berkat yang Tuhan percayakan bagi setiap kita.

Budgeting nggak perlu dimulai dari pengetahuan financial yang kompleks. Kita bisa mulai melakukan budgeting dari hal sederhana, seperti :
1. Mencatat setiap hal yang diperlukan untuk mencapai tujuannya,
2. Lalu untuk realisasinya, bisa dilakukan berdasarkan ukuran skala prioritasnya.

2 hal sederhana ini nggak cuma membawa kita sampai ke tujuan berkat, tapi juga menjauhkan kita dari jebakan consumerism.

Jadi, yuk mulai pelan-pelan belajar terapin budgeting.

God bless

Previous
Previous

Selalu Cek Gaya Hidupmu Dan Pengeluaranmu

Next
Next

Self Control