Bukan Lagi Hidup Semaunya
“Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apa pun.”
Waktu kita percaya sama Kristus, kita dikasih kebebasan. Bebas dari rasa bersalah, bebas dari hukuman dosa, bebas dari belenggu masa lalu.
Tapi kebebasan ini bukan berarti kita bisa hidup seenaknya lagi. Justru kebebasan itu bikin kita belajar lebih dewasa dalam memilih.
Kadang ada hal yang kelihatannya, “nggak dosa”, tapi kalau kita pikir panjang, itu bisa bikin kita jauh dari Tuhan atau malah ngejatuhin kita lagi. Di sinilah bedanya orang yang cuma “bebas” sama orang yang punya kebebasan dewasa.
Bebas yang dewasa tahu kapan harus stop, tahu mana yang bener-bener bikin hidup jadi berbuah. Hidup semaunya itu gampang, tapi hidup dengan bijak sesuai kehendak Tuhan itu tandanya kita udah bertumbuh.
Hari ini, coba tanya ke diri sendiri deh:
Apa aku masih pakai kebebasan yang Tuhan kasih buat nurutin kemauan diri?
Atau aku udah belajar make kebebasan itu buat nurutin kehendak-Nya?
