Relevant: Yesus Bukan Tuhan yang ‘Omdo’

Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri takhta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya.
Ibrani 4 : 15-16

Salah satu hal yg membuat saya berpegang teguh kepada iman akan Yesus adalah Yesus bukan Tuhan yg ‘Omdo’ (Omong Doang). Dia adalah pribadi yg 100% manusia dan 100% Tuhan. Dia turut merasakan bagaimana menjadi manusia. Perbedaannya, Dia tidak berbuat dosa. Karena Dia adalah Tuhan yg menjadi manusia, maka kita tahu bahwa kita punya Tuhan yg mengerti perasaan kita, mengalami ujian, dan tau persis setiap struggle yg dialami manusia.

Dia satu-satunya pribadi yang layak dipercaya dan diandalkan. Hal ini terbukti dari ayat berikut :

Ia tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya. Ketika Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan adil.
1 Petrus 2:22-23

Hal ini menunjukkan bahwa kita dapat mengandalkan Yesus disaat kita menghadapi pencobaan dari iblis, godaan dari hawa nafsu, kesesakan, atau bahkan masalah karena kebodohan kita sendiri. Dia dapat diandalkan dalam segala situasi dan kondisi.

Semua kebenaran inilah yang dapat kita jadikan dasar untuk tetap berpengharapan dalam menjalani setiap harinya. Apapun masalah kita, apapun yg sedang kita alami, dan kebodohan apapun yg kita lakukan, ingat Dia bukan sekedar jalan terakhir. Dia adalah satu-satunya jalan.

Lucunya, beberapa orang percaya justru kerap lari dariNya ketika mereka jatuh dalam dosa/kesalahan yg mereka buat. Tetapi seharusnya yg dilakukan adalah datanglah padaNya, karena hanya Ia satu-satunya jalan dan yang mengerti kita sepenuhnya.

Previous
Previous

Kontribusi

Next
Next

Secure: How to Know?